Tapidengan bahan double hicon yang lembut dan adem, banyak yang menggunakannya sebagai furing. Tapi kekurangan dari kain double hicon ini adalah lebarnya yang kecil (lebar kecil) yaitu 115 cm, jadi untuk gamis atau pakaian yang memerlukan furing, biaya materialnya alias bahan double hicon yang harus digunakan menjadi lebih banyak.
Dari sekian banyak bahan kain pasti memiliki karakteristik jenis tektur yang berbeda-beda. Nahhh.. kali ini akan membahas lebih lengkap bahan polycotton yang katanya memiliki permukaan yang lembut dan halus. Yuk simak pembahasan berikut..Mengenal Bahan Polycotton Lebih DekatBahan polycotton adalah perpaduan antara kain sintetis polyester dengan serat alam katun cotton. Jenis kain yang nama asli sebenarnya adalah double hycon ini memiliki permukaan yang lembut dan halus. Berikut ini akan dijelaskan secara detail mengenai polycotton mulai dari karakteristik, keunggulan, kekurangan hingga bagaimana cara merawat produk garmen yang terbuat dari Itu Bahan Polycotton?Bahan polycotton pada dasarnya adalah campuran antara polyester dan cotton sehingga memiliki tekstur rapat namun fleksibel. Oleh sebab itu, bahan ini sering digunakan untuk membuat pakaian. Sebelum memahami apa saja karakteristik polycotton, Anda sebaiknya perlu mengetahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan polyester dan cotton merupakan serat buatan dengan menggunakan bahan baku berasal dari produk sampingan pengolahan minyak bumi. Serat buatan yang dikenal dengan nama polyester ini serupa dengan serat yang digunakan pada bahan plastik, namun tekstur polyester lebih sebab itu tidak mengherankan jika dalam keadaan terbakar maka polyester juga akan menghitam dan mengeluarkan bau seperti plastik. Sementara itu cotton merupakan salah satu serat alam yang sudah lama dijadikan sebagai bahan utama membuat itulah yang menyebabkan kedua serat tersebut harus dicampur sebab jika hanya mengandalkan serat alami seperti cotton, produk yang dihasilkan memang akan berkualitas dan memiliki tekstur lembut namun rentan sobek. Maka dari itu, dibutuhkan campuran yang berasal dari serat buatan dalam hal ini polyester untuk berperan sebagai antara serat buatan dan serat alam tersebut menghasilkan tampilan yang bagus, kuat, halus sekaligus bisa menyerap keringat manusia. Bukan hanya itu saja, perpaduan antara polyester dan cotton itu juga membuat kain polycotton harganya cukup murah termasuk produk yang terbuat dari polycotton pun bisa dipasarkan dengan harga terjangkau namun tetap memberi keuntungan pada Juga Bahan NylonKarakteristik Bahan PolycottonSetelah mengetahui asal muasal polycotton terbentuk maka kini saatnya Anda mempelajari apa saja karakteristik dari bahan polycotton tersebutMemiliki permukaan yang halusTipis agak menerawangKuatRinganSerat kecil dan rapatBersifat jatuh flowingMampu menyerap keringat tergantung seberapa besar komposisi cotton pada bahan tersebutBerdasarkan karakteristik tersebut dapat dilihat bahwa bahan polycotton selain bisa dijadikan sebagai pakaian juga cocok untuk menjadi kerudung atau jilbab. Kerudung atau jilbab dari polycotton yang memiliki permukaan halus, adem dengan sifat kain yang agak melayang dapat memberikan tampilan yang modis sekaligus nyaman untuk juga pertanyaan yang muncul mengenai seberapa besar campuran antara polyester dan cotton agar bisa menghasilkan bahan polycotton yang bagus? Apakah campuran polyester yang lebih besar atau sebaliknya? Tentu saja, semakin besar bahan cotton serat alam yang digunakan untuk membuat polycotton akan semakin tinggi kualitasnya sekaligus semakin meningkat tersebut disebabkan karena polyester yang merupakan serat buatan itu jika terlalu besar porsinya maka akan membuat polycotton terasa lebih panas jika dipakai. Sedangkan apabila serat alam cotton yang memiliki porsi lebih besar dalam komposisi pembuatan polycotton maka secara otomatis kualitas kain akan lebih bagus dan lebih nyaman untuk Bahan Polycotton1. Polycotton Terlihat Lebih Jatuh saat DipakaiSalah satu karakteristik polycotton adalah bersifat jatuh dalam hal ini tekstur kainnya akan terlihat lebih melayang saat Polycotton Tidak Membuat Pemakainya Merasa GerahSerat alam cotton pada polycotton membuat salah satu bahan pembuat pakaian ini tidak membuat orang yang memakai produk polycotton akan merasa kegerahan. Oleh sebab itu, produk garmen termasuk hijab yang terbuat dari polycotton ini cocok untuk semua jenis iklim. Apalagi jika Anda tinggal di daerah beriklim tropis dan termasuk orang yang lebih banyak beraktivitas di luar Polycotton Tahan terhadap Rendaman Air dalam Jangka Waktu Cukup LamaPolycotton juga termasuk bahan yang aman jika direndam dalam air dengan jangka waktu yang cukup lama. Perendaman dalam air tersebut tidak merusak serat kain pada polycotton. Ketahanan serat kain terhadap air tersebut disebabkan karena adanya campuran serat sintetis yaitu polyester dalam Bahan Kurang Bisa Menyerap Banyak KeringatAdanya serat alam cotton dalam komposisi pembuatan polycotton memang membuat bahan tersebut bisa menyerap keringat. Namun, campuran polyester dalam sebuah bahan polycotton membuat bahan tersebut tidak mudah menyerap keringat khususnya dalam jumlah banyak seperti kain yang 100% mengandung sebab itu, bagi Anda yang memang termasuk orang dengan aktivitas di luar ruangan terlalu tinggi sehingga berpotensi mengeluarkan banyak keringat sebaiknya tidak memakai pakaian yang terbuat dari polycotton. Hal seperti itu hanya akan membuat Anda kurang nyaman saat Mudah BerbauPolycotton yang kurang bisa menyerap keringat khususnya saat seseorang mengeluarkan banyak keringat membuat bahan ini jika dipakai terlalu lama akan lebih mudah Lebih LicinPolycotton juga termasuk bahan yang cukup licin sehingga membuat bahan ini tidak terlalu mudah untuk dibentuk. Biasanya bahan ini jika tidak disetrika akan membuat garis-garis lipatan terlihat lebih Polycotton dan Bahan VoalSecara sekilas memang polycotton dan voal terbilang cukup mirip. Namun jika Anda jeli dalam memperhatikan kedua jenis bahan tersebut maka bisa disimpulkan terdapat cukup banyak perbedaan antara paling mencolok antara polycotton dan voal adalah kemampuan kedua bahan tersebut dalam menyerap keringat. Bahan voal relatif lebih mudah untuk menyerap keringat dibanding polycotton, apalagi jika campuran polyester dalam kain polycotton lebih besar dari penyerapan keringat yang tidak terlalu tinggi pada polycotton tersebut membuat bahan tersebut jika dijadikan sebagai jilbab akan membuat jilbab lebih mudah berbau. Berbeda dengan voal yang bisa lebih menyerap keringat sehingga jilbab yang terbuat dari voal akan lebih nyaman dipakai untuk segala kedua kain sebenarnya sama-sama halus dan lembut, walau voal sedikit lebih unggul di sektor tersebut lebih halus dan lembut. Kedua bahan juga tidak mudah kusut, walau pada jilbab yang terbuat dari polycotton akan lebih sulit menghilangkan garis-garis lipatan jika tidak daya serap keringat, perbedaan paling mencolok lainnya adalah polycotton lebih licin dibanding dengan voal. Hal seperti itu membuat polycotton lebih susah dibentuk daripada voal, sehingga jilbab yang terbuat dari polycotton biasanya lebih cocok untuk dipakai saat beraktivitas yang tidak membutuhkan waktu yang Produk Garmen yang Terbuat dari PolycottonSelain jilbab, cukup banyak pula produk garmen yang terbuat dari polycotton, misalnya seperti baju, kemeja, gaun, baju gamis dll. Cukup banyak wanita yang memilih polycotton sebagai bahan dasar membuat baju gamis sebab mereka tertarik dengan tampilan polycotton yang bisa menampilkan kesan baju gamis yang jatuh lengkap dengan permukaan kain yang baju gamis yang terbuat dari polycotton akan terlihat lebih elegan dan menarik namun sekaligus tidak meninggalkan kesan sederhana. Model baju gamis juga semakin bervariasi namun sudah pasti tanpa meninggalkan kesan syari yang wajib diaplikasikan pada sebuah baju bahan polycotton yang variatif juga membuat baju gamis yang terbuat dari polycotton cukup banyak peminatnya. Berbagai kegiatan yang semakin padat membuat wanita berhijab harus mampu memperhatikan jenis bahan dasar pakaian yang mereka kenakan. Bila mengenakan baju gamis, maka Anda juga perlu memperhatikan tingkat kenyamanan yang bisa Anda rasakan saat kenyamanan adalah salah satu faktor yang perlu Anda prioritaskan saat membeli kain yang akan dijadikan sebagai produk garmen. Polycotton termasuk jenis bahan yang cukup nyaman sebab bersifat halus dan di lain sisi, polycotton kurang bisa menyerap keringat. Namun jika aktivitas Anda tidak mengharuskan terlalu banyak berada di luar ruangan maka seharusnya Anda akan cukup nyaman saat mengenakan pakaian berbahan dasar Jilbab yang Terbuat dari Bahan PolycottonSalah satu hal menarik yang terjadi akhir-akhir ini adalah semakin berkembangnya model dan desain baju gamis dan jilbabnya. Semakin variatif model dan desain untuk dikenakan oleh para wanita muslimah tentu akan semakin memudahkan mereka untuk memilih baju gamis dan jilbab yang sesuai dengan selera, gaya berpakaian, aktivitas dan tentunya budget yang mereka hanya jilbab berbahan voal yang sedang naik daun popularitasnya, jilbab yang terbuat dari polycotton juga cukup banyak peminatnya dan laris manis di pasaran. Salah satu contoh jilbab polycotton yang populer yaitu jilbab dengan model segi empat misalnya seperti bahan bella beberapa faktor yang menyebabkan jilbab model segi empat yang terbuat dari polycotton itu cukup populer adalah Mudah KusutJilbab polycotton tidak mudah kusut, karena umumnya jilbab yang terbuat dari polycotton itu bersifat lebih tahan banting sehingga lebih sesuai bagi Anda yang berjiwa sporty namun tidak ingin meninggalkan kesan Terlalu PanasTidak terlalu panas jika bersentuhan dengan kulit. Maka dari itu jilbab dari polycotton cukup cocok dipakai untuk segala musim. Jilbab polycotton yang bersifat jatuh dan cukup adem untuk dipakai tersebut itu tentu akan memberikan kenyamanan Berbagai Macam VarianBerbicara mengenai model jilbab atau kerudung segiempat dari bahan polycotton kini cukup banyak pengusaha jilbab yang memproduksi berbagai varian jilbab segiempat, misal seperti jilbab renda, jilbab mutiara, jilbab motif yang semuanya terbuat dari sudah banyak varian jilbab segiempat yang terbuat dari polycotton, namun tetap saja jilbab segiempat polos yang menjadi primadona di kalangan wanita muslimah. Hal tersebut disebabkan karena dengan mengenakan jilbab polos maka gaya berhijab mereka akan terlihat sederhana namun tetap elegan dan nyaman untuk kegiatan jilbab polos segi empat sekaligus akan membuat Anda bisa lebih efisien dalam berdandan. Anda tidak membutuhkan terlalu banyak waktu dalam memadupadankan warna jilbab yang Anda kenakan dengan Juga Bahan RayonCara Merawat Bahan Kerudung atau Jilbab PolycottonKerudung atau jilbab segiempat saat ini memiliki banyak penggemar, apalagi jilbab yang terbuat dari bahan polycotton. Biasanya wanita muslimah setidaknya akan memiliki 10-20 jenis jilbab dan beberapa diantaranya adalah jilbab dengan model segiempat yang terbuat dari polycotton. Namun, tahukah Anda bahwa jilbab polycotton itu harus mendapat perawatan dengan metode yang benar?Merawat jilbab polycotton agar lebih awet itu susah-susah gampang. Jika Anda masih merasa bingung bagaimana cara yang tepat untuk merawat kerudung atau jilbab yang terbuat dari polycotton, maka berikut ini ada beberapa langkah yang perlu Anda lakukan Deterjen yang Tidak Bersifat KerasDeterjen yang bersifat keras itu biasanya jika terkena tangan akan memberikan sensasi rasa panas. Maka dari itu, sebaiknya Anda tidak menggunakan deterjen yang seperti itu saat akan mencuci jilbab yang berbahan dasar katun yang terdapat pada jilbab polycotton akan rentan rusak jika langsung terkena deterjen dengan sifat yang keras. Oleh sebab itu hindari deterjen bersifat keras, namun jika terpaksa maka Anda harus melarutkan terlebih dahulu deterjen tersebut dalam air sebelum digunakan untuk mencuci jilbab polycotton. Pastikan bahwa deterjen tersebut tidak langsung mengenai jilbab yang akan Anda dengan TanganJilbab polycotton sebaiknya dicuci langsung dengan tangan. Hindari menggunakan mesin cuci sebab hanya akan merusak serat katun pada jilbab berbahan polycotton. Seperti diketahui, cukup banyak mesin cuci yang tidak bisa disesuaikan proses mencucinya dengan jenis bahan pakaian tertentu. Hal tersebut hanya akan membuat jilbab polycotton diputar-putar tanpa mempedulikan kehalusan Jilbab Polycotton di Tempat yang TeduhHindari untuk menjemur jilbab berbahan polycotton langsung di bawah paparan sinar matahari. Jika Anda menjemur langsung di bawah sinar matahari maka warna jilbab polycotton Anda akan lebih mudah pudar. Selain menjemur dengan cara diangin-anginkan saja, Anda juga perlu memperhatikan waktu jemurnyaMenjemur jilbab polycotton yang terlalu lama hanya akan membuat jilbab tersebut semakin kaku. Jilbab yang kaku akan membuat tampilannya tidak lagi terlihat Hindari Menyetrika dengan Setrika yang Suhunya Terlalu TinggiJilbab yang terbuat dari polycotton itu tidak boleh terkena panas dalam jumlah yang berlebihan. Hal tersebut disebabkan karena suhu yang terlalu tinggi atau panas itu hanya akan menimbulkan bercak berwarna cokelat pada jilbab polycotton diketahui dalam sebuah jilbab polycotton terdapat serat sintetis serupa dengan plastik polyester. Jika terkena panas dalam jumlah berlebihan maka serat tersebut akan meleleh yang bisa dilihat dari timbulnya bercak kecoklatan pada permukaan kain. Tentu bercak seperti itu akan membuat tampilan jilbab Anda menjadi tidak cantik dengan Cara Menggantung Bukan DilipatJilbab dari polycotton sebaiknya disimpan dengan cara digantung dalam lemari bukan dengan melipatnya. Maka dari itu, Anda perlu menyiapkan gantungan baju dalam jumlah yang cukup banyak agar bisa menggantung koleksi jilbab yang Anda polycotton yang bersifat ringan dan agak licin itu jika terlipat akan meninggalkan bekas lipatan yang sulit hilang. Bekas lipatan hanya akan membuat tampilan jilbab Anda terlihat tidak Hindari Menggunakan Jarum PentulMemilih jarum untuk menyematkan jilbab sebaiknya juga perlu diperhatikan. Hindari menggunakan jarum pentul untuk menyematkan jilbab di bawah dagu. Cara seperti itu hanya akan membuat lilitan kain jilbab berkerut dan ketat di bagian leher. Sebaiknya Anda menggunakan peniti kecil polycotton sebenarnya sudah cukup nyaman dikenakan, baik itu dalam bentuk pakaian seperti baju gamis ataupun dikenakan sebagai jilbab atau bisa sebagai bahan tas . Namun, Anda perlu menyesuaikan dengan aktivitas sehari-hari yang dilakukan. Jika terlalu banyak beraktivitas apalagi di luar ruangan, kain polycotton tidak terlalu nyaman untuk dipakai sebab bahan tersebut tidak mudah menyerap keringat dalam jumlah banyak. DelishaPanggil sadja Delisha ❤ Seorang muslimah yang sedang menjalani profesi sebagai penulis di Kainpusat ❤.
Bahanhycon apakah sahabat muslimah sudah mengetahui tentang kain ini. Kode Ph 141 Hijab Polycotton Burgundy Bahan Double Hycon Polycotton Ukuran 115 Cm 115 Cm Hijab Basic Polycotton Ini Fashion Outfits Fashion Outfit Posts from www.pinterest.com - Dunia fesyen khususnya faseyen busana muslim terus berkembang, baik dari sisi desain sampai material atau bahan kain yang digunakan juga terus bermunculan untuk memenuhi pasar yang pertumbuhan sangat pesat. Salah satu dari sekian banyak jenis kain yang digunakan untuk bahan busana muslim yang bakalan kita ulas adalah bahan kain hycon, salah satu jenis kain yang sangat populer di Indonesia untuk digunakan bahan gamis maupun jilbab. Apa itu Bahan Kain Hycon? Secara sekilas kain hycon ini memiliki kemiripan dengan kain sifon. Hal ini karena kain hycon ini masih masuk dalam kategori kain sifon. Jika kita dibandingkan secara langsung antara kain hycon dengan sifon, jenis hycon ini terlihat lebih tebal dan cenderung lebih halus. Dari sisi material yang digunakan, hampir semua jenis kain hycon ini dibuat dari bahan polyester. Karakteristik Kain Hycon Kain hycon memiliki karakteristik lembut dan halus. Sifat kain ini juga tidak licin dan memiliki sifat jatuh dan tidak mengembang. Dengan karakteristik tersebut kain hycon sangat cocok digunakan untuk bahan busana muslim baik untuk gamis maupun jilbab. Fungsi Kain Hycon Seperti yang sudah kami jelaskan diatas, kain hycon ini sangat cocok digunakan untuk bahan busana muslim. Untuk bahan hijab atau jilbab kain ini banyak disukai karena menarik dan dipakai lebih terasa ringan. Tekstur kain yang jatuh dan ringan dengan ketebalan kain yang pass membuat kain ini juga menjadi bahan favorit pembuatan busana muslim seperti gamis syar’i, rok maupun berbagai macam dress. Soal harga kain ini tergolong sangat terjangkau, bagi sahabat bahankain yang tertarik menggunakan kain ini bisa langsung cek di catalog kami di “jual kain hycon” dapatkan penawaran bahan busana muslim lainnya hanya di
BahanDouble Hicon seperti apa dan contohnya. Dunia hijab sudah semakin modern banyak para designer beralih untuk menciptakan karya berhijab yang elegan dan cantik. Bahan double hycon sangat adem mempunyai tekstur lembut dan memiliki sifat jatuh saat dikenakan. Apa itu kain double hicon.
Kerudung atau hijab jadi salah satu fashion item terpenting bagi hijaber untuk menunjang penampilan sehari-hari. Tak heran kalau mereka pasti akan memilih hijab dengan kriteria tertentu yang disesuaikan dengan style masing-masing. Mulai dari memilih jenis bahan yang nyaman digunakan, menentukan model sampai pemilihan motif pada hijab. Nah, untuk tahun 2018 ini saya mengamati model hijab yang digemari hijaber jadi lebih simpel. Tren hijab tak lagi fokus pada model tapi lebih ke pilihan jenis kain atau bahan yang digunakan. Kalau teman-teman mengamati, sekarang ini tren hijab memang masih booming dengan motif printing atau lebih dikenal dengan sebutan printed scarf, tapi model dan pilihan bahan yang digunakan cenderung itu-itu saja. Padahal pilihan jenis bahan untuk hijab sebenarnya beragam, seperti paris, cotton, polycotton, crepe, hycon, diamond, organza dan yang paling hits sejak pertengahan tahun 2017 adalah voal. Selain voal, bahan hijab yang paling menjamur digunakan oleh para desainer dan pemilik bisnis hijab online serta jadi pilihan hijaber adalah polycotton. Voal dan polycotton, bisa dibilang jadi primadona bahan hijab yang sedang ngetren di awal tahun 2018. Para pebisnis hijab berlomba-lomba menawarkan koleksi hijab menggunakan kedua bahan tersebut dengan harga bersaing. Tapi untuk model hijab, mereka cenderung mengkreasikan bahan voal dan polycotton menjadi hijab segiempat polos. Namun, beberapa desainer atau produsen hijab ada juga yang masih menggunakan bahan voal untuk hijab printing. Buat teman-teman yang menggunakan hijab, lebih suka memakai hijab dengan bahan voal atau polycotton nih? Kalau saya sendiri sih fans berat hijab berbahan voal sejak akhir tahun lalu. Saya mulai mengenal dan jatuh cinta dengan bahan voal sejak printed scarf ngetren di kalangan hijaber dan jadi andalan koleksi sejumlah desainer serta produsen hijab. Selain karena bahannya lembut dan nyaman digunakan, hijab berbahan voal juga mudah dibentuk. Wah, pokoknya saya lagi senang-senangnya dengan hijab berbahan voal, deh! Lantas bagaimana dengan bahan polycotton? Nggak seneng nih? Ya, kalau harus memilih sih, saya tetap menjatuhkan pilihan pada hijab berbahan voal. Kenapa? Emang voal dan polycotton beda banget ya kualitas bahan dan 'rasanya' saat digunakan untuk beraktivitas? Well, saya jawab selengkapnya lewat penjelasan singkat di bawah ini ya, simak yuk! Voal Voile Nama voal diambil dari bahasa Prancis, voile, yang artinya adalah jilbab. Menurut keterangan yang dirangkum dari berbagai sumber, voal merupakan jenis kain yang memiliki kandungan bahan 100% serat alam yang namanya katun cotton sehingga halus, lembut dan mudah dibentuk. Nggak heran kalau voal jadi bahan yang memiliki harga lebih mahal dibanding bahan hijab lainnya karena kandungan bahan murni yang terbuat dari serat alam dan menawarkan kenyamanan buat dipakai beraktivitas. Bahan voal biasanya memiliki detail atau motif dan serat kainnya juga terlihat lebih jelas. Saat dipegang, hijab yang menggunakan bahan voal terasa tipis tapi tidak transparan dan materialnya lebih kaku jika dibandingkan dengan hijab berbahan polycotton. Jadi, dengan teksturnya yang lembut dan tipis, hijab berbahan voal sangat cocok digunakan saat siang hari terutama di musim panas karena akan terasa adem dan mudah menyerap keringat. Sementara karena materialnya cenderung kaku, saat digunakan sebagai hijab, bahan voal mudah dibentuk, tidak mudah berantakan dan yang paling penting bagi saya adalah tetap tegak di bagian dahi. Bahkan, kalau saya lagi malas setrika, hijab berbahan voal nggak lecek dan mudah dibentuk. Tapi nih, ada beberapa koleksi hijab berbahan voal milik saya yang lebih mantep saat digunakan dengan menyetrika terlebih dahulu. Pasalnya, meski voal bahannya lembut dan adem, tapi juga gampang kusut. Apalagi kalau dilipat sembarangan, garis lipatan yang terbentuk terasa menganggu saat digunakan, bagi saya pribadi sih. Printed scarf berbahan voal jadi koleksi hijab yang jadi favoritku karena mudah dibentuk dan terasa nyaman dipakai untuk beraktivitas di luar ruangan. Sejumlah desainer dan produsen hijab saat ini lebih sering menggunakan bahan voal untuk dibuat menjadi model hijab segiempat dengan motif yang tidak pasaran. Bahkan ada yang sampai bekerja sama dengan ilustrator dan selebgram untuk menciptakan hijab yang unik dan berkarakter kuat. Namun, beberapa produsen hijab juga ada yang menawarkan hijab voal motif polos sebagai koleksi andalannya namun menjanjikan bahan yang berkualitas dan kenyamanan. Pilihan warna plain voal koleksi dari Ederra Indonesia dengan tekstur lembut, menyerap keringat, tidak transparan, mudah disetrika dan tetap tegak di dahi. foto Instagram/ederraid Menurut keterangan dan hasil obrolan singkat saya dengan Indah Wardani, pemilik brand fashion Ederra Indonesia, hijab berbahan voal diakui Indah, sapaan akrabnya, memang sangat nyaman digunakan sehari-hari karena teksturnya yang lembut dan bahan voal terasa adem saat digunakan sebagai hijab meski cuaca sedang panas. Sementara itu, Elita Barbara, produsen hijab dengan brand Elita Kerudung asal Yogyakarta menambahkan meski banyak produsen hijab yang menggunakan voal untuk dibuat menjadi hijab printing, bahan yang digunakan belum tentu 100% serat alami, pasti ada campuran bahan sintetis, entah berapa persen. Hawa, salah satu koleksi Kerudung Elita yang menggunakan bahan voal ultrafine. Salah satu koleksi voal plain yang saya punya dari Kerudung Elita. Untuk harga, hijab voal polos dan motif memiliki perbedaan harga yang bervariasi. Namun hijab motif atau printed scarf yang menggunakan bahan voal cenderung lebih mahal bila dibandingkan dengan hijab voal polos. Hijab voal polos dipatok harga berkisar antara Rp 65 ribu hingga 100 ribu, sementara hijab motif dijual dengan harga mulai dari Rp 100 ribu hingga Rp 300 ribuan. Perbedaan harga tersebut menurut saya sih ditentukan oleh kain voal yang diperoleh berasal dari lokal atau impor. Selain itu, motif ekslusif dan limited yang dicetak secara khusus pada bahan voal juga ikut mempengaruhi harga hijab motif atau printed scarf jadi lebih mahal dibanding hijab polos atau scarf motif biasa. Polycotton Kalau dari namanya sih, bahan polycotton merupakan campuran dari polyester dan cotton. Jika dibandingkan dengan bahan voal, polycotton memiliki tekstur yang halus dan lembut namun masih belum bisa mengalahkan tekstur bahan voal yang memang lebih halus dan terasa adem karena ada linen serat alam. Meski demikian, saat digunakan sebagai hijab, bahan polycotton terlihat dan terasa lebih jatuh. "Polycotton jatuh dan tipis seperti bahan sifon sebagai bentuk gampangnya," kata Indah. Sementara itu, Elita Barbara mengungkapkan bahwa polycotton sebenarnya adalah merek, sementara nama kainnya adalah double hycon. Jenis kain ini termasuk campuran dari bahan sintetis yang namanya polyester dan bahan serat alam yang namanya katun cotton. "Bahan hycon sendiri juga ada, teksturnya lebih tipis lagi. Kadang, tiap pabrik atau brand ngasih nama kain itu beda-beda," imbuhnya. Polycotton versi brand hijab kenamaan, Vanilla Hijab. Vanilla memberi nama polycotton dengan sebutan Poton yang hadir dalam pilihan warna hasil celup sendiri. foto Instagram/vanillahijab Perbedaan bahan polycotton dengan voal lainnya adalah kemampuan untuk menyerap keringat. Bahan polycotton kurang menyerap keringat sehingga mudah bau bila digunakan beraktivitas. Meski demikian kelebihan bahan ini adalah nggak gampang kusut, jadi cocok buat traveler yang mungkin nggak sempat untuk setrika. Namun bagi saya pribadi, bahan polycotton cenderung lebih licin saat digunakan sebagai hijab dan tetap saja kusut. Jadi ya mungkin lebih cocok digunakan saat pergi ke acara tertentu dalam waktu singkat seperti kondangan. Selain itu bahan polycotton juga nggak mudah dibentuk dan yang paling menganggu adalah garis lipatan yang akan terlihat lebih jelas kalau nggak sempat menyetrika. Duh paling males deh kalau lagi keburu-buru tapi harus memakai hijab berbahan polycotton, ada yang setuju dengan saya? Nah, untuk harga, hijab yang menggunakan bahan polycotton lebih murah dari hijab berbahan voal, bahkan ada yang menjualnya dengan harga Rp 35 ribu saja. Murah meriah ya? Jadi, dari kedua jenis bahan di atas, mana nih yang jadi favoritmu untuk hijab? Voal atau polycotton?
BeliKain double Hycon. Harga Murah di Lapak Toko_Fauzi. Telah Terjual Lebih Dari 304. Pengiriman cepat Pembayaran 100% aman. Belanja Sekarang Juga Hanya di Bukalapak.
Mengenal Bahan Double Hicon Untuk Kerudung Segiempat Saat ini banyak kerudung yang menggunakan bahan kain double hicon. Atau bagi sebagian orang banyak yang menyebut kain ini dengan nama double sifone. Tapi sebenarnya ada perbedaan antara kain sifon dan hycon. Bahan jenis double hicon ini sangat adem dan memiliki tekstur yang lembut. Pada awalnya bahan ini sering dipakai sebagai lapisan untuk bagian dalam baju atau furing. Penggunaaan bahan furing saat ini banyak beralih ke bahan double hicon. Karena kebanyakan bahan furing yang digunakan terasa panas dan kurang lembut. Dengan hadirnya bahan double hicon yang lembut dan adem sehingga kain ini banyak digunakan. Kekurangan Kain Double Hicon Apakah kain double hicon ini ada kekurangan? Ya, Kekurangan dari kain double hicon ini adalah memiliki lebar kain yang sangat kecil yaitu 115 cm. Jadi jika ingin dibuat pakaian atau gamis yang memerlukan furing maka bahan double hicon yang harus digunakan menjadi lebih banyak. Misalkan saja kita akan menggunakan furing dari bahan kain yang lain misalnya seperti katun paris. Mungkin hanya membutuhkan 2 meter karena kain ini lebar. Tapi jika menggunakan kain double hicon bisa jadi diperlukan 3 meter untuk mengejar ujung gamis dan lengannya. Kenapa Saat ini Banyak menggunakan double hicon Untuk Kerudung Segi empat ? Banyaknya bahan kain yang digunakan untuk kerudung saat ini. Membuat pemakai kerudung mencari kesempurnaan bahan yang enak digunakan dan mudah untuk dipakainya. Pembeli kerudung segi empat dipasaran saat ini pasti banyak menemukan bahan yang susah dan agak licin. Dan mencoba dengan bahan kerudung segi empat dengan bahan yang berbeda. Tapi dipakai terasa kaku, di kepala terasa “mengembang” sehingga tidak nyaman untuk dipakai. Bahan double hicon hadir sebagai solusi bahan kerudung yang enak dipakai, lembut dan adem dan juga memiliki teksturnya yang “jatuh”. Dan yang terpenting kenyamanan saat dipakai membuat kepala tidak terasa “ngembang”. Dan memang terbukti kerudung dengan bahan double hicon ini langsung meledak dipasaran. Karena kualitasnya yang bagus yang tidak kalah dengan jilbab paris. Ciri-Ciri Bahan Double Hicon Bahan double hicon memiliki Serat kain yang lebih rapat dibanding kain paris kw1. Bahan double hicon juga lebih lembut dan halus dan tidak licin. Bahannya double hicon jatuh / tidak ngembang dan memiliki bahan yang tipis tetapi tidak setipis Sifon. Untuk anda yang yang ingin menjahit kerudung double hicon. Anda dapat mencobanya di Konveksi Kerudung Bandung. Disamping harga jahitnya yang relatif jauh lebih murah dibanding konveksi lain. Konveksi Kerudung Bandung juga dapat mengerjakan dengan tepat waktu. Dan dengan adanya dukungan tim produksi yang telah berpengalaman. Kami akan bekerja dengan profesional untuk memberikan hasil yg maksimal dengan kualitas optimal.
Infojual bahan hycon ± mulai Rp 5.000 murah dari beragam toko online. cek Bahan Hycon ori atau Bahan Hycon kw sebelum membeli. SELAMAT DATANG di hargano.com, Semoga Rezeki Kita nambah 1000x lipat ^_^ Home Bahan Multi Kain Double Sifon Hycon [ Lihat Gambar Lebih Besar Gan] Rp 5.500: Bahan Kain Double Hycon Hicon Sifon [ Lihat Gambar Lebih
Apa itu kain double hicon ? Double hicon, banyak juga yang menyebutnya double sifone, bahan jenis ini teksturnya lembut dan adem. Awalnya banyak yang menggunakannya sebagai lapisan dalam baju atau furing, karena pada umumnya bahan furing itu banyak yang panas dan kurang lembut. Tapi dengan bahan double hicon yang lembut dan adem, banyak yang menggunakannya sebagai furing. Tapi kekurangan dari kain double hicon ini adalah lebarnya yang kecil lebar kecil yaitu 115 cm, jadi untuk gamis atau pakaian yang memerlukan furing, biaya materialnya alias bahan double hicon yang harus digunakan menjadi lebih banyak. Misalnya jika anda menggunakan furing dari kain katun paris hanya membutuhkan 2 m karena lebar besar, dengan kain double hicon membutuhkan 3 m untuk ujung gamis dan lengannya. Padahal katun paris juga sangat cocok untuk dijadikan furing, karena adem dan menyerap keringat. Mengapa kain double hicon dipakai untuk jilbab segi empat ? Awal mulanya, aku membeli jilbab segi empat dipasaran yang telah diberi aksesories di pinggirannya, tapi jilbab yang aku beli itu kalau dipakai agak susah dan agak licin, lalu aku coba beli jilbab segi empat denga bahan yang berbeda, tapi kok terasa kaku, sehingga kalau dipakai, kepalaku terasa “ngembang”, jadi lehernya tampak pendek alias tidak lenjang, rasanya tidak nyaman sekali memakainya. Nah, suatu waktu aku ketemu bahan double hicon ini pasar mayestik, awalnya aku beli untuk dipakai sendiri saja. Tapi setelah tetangga, teman dan saudara melihat dan mencobanya, kata mereka enak dipakai, lembut dan adem terus teksturnya yang “jatuh” kalau dipakai membuat kepala tidak terasa “ngembang”. Nah, sejak saat itu aku jadi sering membeli bahan ini untuk dijadikan jilbab segi empat dagangan. Dan terbukti pada saat bazaar kemarin, pengunjung yang melihat dan “meraba”nya tertarik dan membeli jilbab tsb. Dan ada beberapa orang yang berjualan baju muslim, pada pesan jilbab ini, ada yang 1/2 lusin s/d 1 lusin. Bisa anda lihat gambar dibawah ini adalah bahan double hicon yang baru aku beli untuk memenuhi pesanan mereka. Tapi untuk pemesanan yang terlalu banyak, RJH belum bisa memenuhinya. Sekali lagi dikarenakan SDM yang terbatas. Itulah awal mulanya RJH menjual jilbab segi empat dari kain double hicon, bagi anda yang belum pernah memakainya, coba deh…. Untuk membeli jilbab double hicon ini, kunjungi toko online kami atau di Offline store haifa gallery Pasar Segar Graha Raya Bintaro Blok KC 1 Tags double hicon, double sifone, jilbab double hicon, jilbab nyaman, jilbab polos, jilbab segi empat, jilbab trendy, kain hicon, kain sifone
Terbaruupdate trend bahan pollycotton double hycon ukuran 110 x 110 cm harga produk eceran rp. Jilbab segi empat cornskin populer dengan nama bella square, karena artis laudya. Asli bahan multi kain double sifon hycon bahan kerudung 1 roll . Kerudung jenis bella square terbuat dari bahan double hycon yang tentunya 100% dari katun. FilterOffice & StationeryPengikat & PerekatFashion MuslimJilbabFilm & MusikDrum & PerkusiRumah TanggaTempat PenyimpananLihat Kategori lainnyaMasukkan Kata KunciTekan enter untuk tambah kata produk untuk "double hycon" 1 - 60 dari multi kain double sifon hycon hicon bahan kerudung lebar Pusatmulti 10 rb+AdPROMO HIJAB POLYCOTTON BELLA SQUARE DOUBLE HYCON KaranganyarSupplier Hijab Solo 250+AdJILBAB HIJAB SEGIEMPAT DOUBLE 100+AdJilbab DWP Siffon Double Hicon Logo SARTIKA 90+Adkain hycon / kain hycon korea / kain chiffon korea per 1 Bandung BaratToko 1 rb+50cm Kain Sifon Fine Lebar 115cm Double Hycon 100+bahan multi kain double sifon hycon hicon bahan kerudung lebar Pusatmulti 10 rb+Bahan Kain Double Hycon Hicon Sifon Chiffon per m Lebar 115 PusatLautan 1 rb+Kain Bahan Double Hycon 115 cm Sifon Chiffon Fine Potton PER 0,5 1 rb+Kain Siffon Double Hycon 30+ vFTJn. 294 101 117 58 101 498 340 12 331

bahan double hycon seperti apa